Vista menepati janjinya dengan merilis Windows Mail, yang dipublikasikan memiliki tingkat keamanan lebih tinggi ketimbang Microsoft Outlook pada sistem operasi sebelumnya.
Dengan tambahan fitur yang lebih detail, Anda dapat membatasi spam yang masuk berdasarkan negara asal, dan bahasa yang dipergunakan didalamnya. Ini berguna untuk mengatasi spam internasional yang masih bisa lolos di Microsoft Outlook.
Berikut cara penggunaannya :
1. Klik tombol Start-Start Search, dan ketik keyword mail pada area putih Start Search
2. Jendela Windows Mail akan terbuka.
3. Pada aplikasi Windows Mail, pilih menu Tools-Junk E-mail Options.
4. Pilih tab International, dan klik button Blocked Top-Level Domain List.
5. Anda akan dihadapkan pada list sejumlah negara asing. Beri tanda check pada negara yang sering mengirimi Anda hadiah spam.
6. Anda juga dapat memblok encoding pada message, dengan mengklik tombol Blocked Encoding List. Kadang cara mudah mengenali spam internasional adalah penggunaan bahasa asing atau kode yang disertakannya. Klik OK.
Readmore...
Memblok Spam Internasional
System Restore
Seperti pendahulunya, Vista memiliki utilitas System Restore yang sangat berguna. Fitur ini tak ubahnya mesin waktu yang mengizinkan Anda untuk mengembalikan kondisi sistem operasi pada waktu tertentu, yang disebut restore point.
Dengan ini, error yang diakibatkan oleh penginstalan program atau perubahan yang telah dilakukan pada file sistem dapat dicegah. Berikut cara penggunaan System Restore pada Vista :
1. Kita akan mengecek apakah Anda telah mengaktifkan fitur ini atau belum. Caranya adalah dengan masuk ke menu Start – Computer.
2. Pilih tab System Properties pada jendela Windows Explorer.
3. Pada jendela System Properties, pilihlah menu System Protection yang terdapat pada panel kiri.
4. Centang checkbox pada pilihan yang tersedia untuk mengaktifkan System Restore.
5. Klik tombol yang akan memunculkan sebuah dialog box untuk menamai Restore Point. Isi, dan klik tombol Create.
6. Tunggu sampai proses loading selesai, dan pesan konfirmasi dari Windows muncul. Klik OK.
7. Untuk kembali ke Restore Point yang telah diciptakan, masuk ke menu Start, dan ketik System Restore pada kolom Start Search.
8. Klik Next begitu Anda telah masuk ke jendela System Restore.
9. Berikutnya pilih Restore Point yang akan Anda gunakan, dan pilih Next.
10. Pastikan Anda telah menutup semua aplikasi dan dokumen sebelum menekan Finish, karena sistem akan me-restart otomatis untuk kembali ke waktu restore point diciptakan.
Readmore...
Menghapus File Backup
Salah satu perbaikan yang dikembangkan oleh Microsoft adalah membuat fitur backup yang digabungkan dengan System Restore. Fitur ini akan aktif secara default sehingga Vista akan selalu melakukan backup otomatis pada sistem. Walaupun fitur ini sangat berguna, namun dengan cepat ia akan menghabiskan sejumlah kapasitas harddisk Anda.
Jika Anda jarang melakukan perubahan-perubahan pada sistem yang dapat berakibat fatal, Anda dapat menghapus file-file backup yang telah diciptakan dengan cara sederhana seperti berikut :
1. Klik tombol Windows untuk memunculkan textbox Start Search.
2. Ketikkan Disk Cleanup pada textbox Start Search untuk tool Disk Cleanup pada list program.
3. Pilih opsi Files from all users on this computer.
4. Pada jendela Disk Cleanup yang muncul, masuklah ke tab More Options.
5. Anda akan mendapati dua pilihan, klik tombol Cleanup di bawah opsi System Restore and Shadow Copies.
6. Sebelum sistem menghapus file backup dan restore point yang ada, terlebih dahulu sebuah jendela konfirmasi akan muncul. Tekan Delete pada layar ini.
7. Sistem akan bekerja menghapus file-file yang tidak terpakai, biarkan sampai proses selesai, dan setelah itu komputer Anda akan terasa lebih cepat saat digunakan.
Readmore...
